Telp/Fax 0341-927123 / 429725

|

Demi Swasembada Pangan, UPT Pelatihan Kementan Tingkatkan Kompetensi dan Perkuat Kelembagaan Petani Kabupaten Gresik

Aulia
May 07, 2025

MALANG – Kelembagaan petani adalah lembaga yang dibentuk oleh dan untuk petani guna memperkuat serta memperjuangkan kepentingan mereka, ini mencakup kelompok tani, gabungan kelompok tani (gapoktan), dan asosiasi komoditas pertanian, kelembagaan ini memiliki peran penting dalam pembangunan pertanian di Indonesia.

Penguatan kelembagaan petani memberikan manfaat yang signifikan bagi petani dan komunitas pedesaan secara keseluruhan. Antara lain meningkatkan akses terhadap sumber daya, pengembangan keterampilan dan pengetahuan, peningkatan akses ke pasar dan peningkatan keadilan sosial petani.

Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan pada Selasa (06/05/2025) menerima kunjungan dari Asosiasi Gapoktan dan Penyuluh Pendamping Kecamatan Wringinamon, Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur dalam rangka memperdalam tentang kelembagaan petani dan Smart Green House (SGH).

Dalam sambutannya Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Wringinanom, Mimin Eka Rahmawati, mengatakan bahwa kelembagaan petani di wilayahnya sangat perlu pembinaan agar pendirian gapoktan lebih terarah, kelembagaan berjalan dengan baik dan berkembang, serta bertambahnya ilmu tentang teknologi Smart Green House (SGH).

Hal ini sejalan dengan arahan Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, yang menekankan pentingnya memperkuat kelembagaan petani, terutama bagi generasi muda, untuk mencapai swasembada pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.

Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti menyatakan bahwa penguatan kelembagaan ekonomi petani sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan mendukung pembangunan pertanian yang berkelanjutan, terutama dalam menghadapi tantangan pertanian modern.

Dalam sambutan saat menerima peserta, Kepala Balai BBPP Ketindan, Nurul Qomariyah, mengatakan bahwa BBPP Ketindan siap untuk memberikan ilmu tentang kelembagaan petani serta SGH agar para petani dan petugas dapat meningkat kompetensinya.

“Sebagai Lembaga pelatihan, BBPP Ketindan siap memberikan ilmu tentang kelembagaan dan smart green house, dimana melalui kegiatan ini, Bapak Ibu peserta bisa mengaplikasikam apa yang telah didapat selama belajar di BBPP Ketindan,” jelas Nurul.

Setelah diterima secara resmi oleh Kepala BBPP Ketindan, kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi tentang kelembagaan kelompok tani oleh Widyaiswara BBPP Ketindan, Isdianto, kemudian dilanjutkan dengan kunjungan langsung ke SGH dan SGH Low Cost BBPP Ketindan.

Selama berkegiatan, semua peserta antusias dalam menerima materi selain karena banyak hal baru tentang pengelolaan kelompok tani, peserta juga menerima tambahan pengetahuan teknologi terbaru dalam pengelolaan pertanian melalui SGH.

Diterbitkan di lajurpertanian.com dan megapolitannews.com

Similar Post