MALANG – Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan kembali melanjutkan safari kegiatan santunan bagi anak-anak yatim piatu di wilayah Malang. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dukungan finansial sekaligus mempererat tali silaturahmi serta menanamkan nilai kepedulian di kalangan insan pertanian. Momentum berbagi ini dilaksanakan jelang bulan suci Ramadhan usai.
Santunan kali ini merupakan kelanjutan dari kegiatan serupa yang sebelumnya telah dilakukan di Panti Asuhan Al Mustaqim, PPAY Al Amal, dan Panti Asuhan P. Diponegoro. Dengan tambahan santunan ini, total keseluruhan bantuan yang telah disalurkan kepada anak-anak yatim piatu mencapai 16 juta rupiah. Hal ini menjadi bukti nyata komitmen BBPP Ketindan dalam mendukung kesejahteraan anak-anak yatim piatu secara berkelanjutan.
Dalam kegiatan ini, BBPP Ketindan menyalurkan santunan kepada Panti Asuhan Al Masyitoh di Lawang. Panti ini menaungi 315 anak asuh, terdiri dari 13 anak yang tinggal di dalam panti dengan rincian 4 anak SMP, 7 anak SMA, dan 2 anak yang telah lulus SMA, serta 302 anak lainnya yang tinggal di luar panti dengan rincian 9 anak TK, 137 anak SD, 81 anak SMP, dan 75 anak SMA. Santunan sebesar Rp 3 juta rupiah diserahkan langsung oleh perwakilan Balai, yaitu Ketua Kelompok Substansi Program dan Evaluasi, Ketua Tim Keuangan, dan Widyaiswara, kepada Pemimpin Yayasan, Ida Luthfianti.
Selain itu, BBPP Ketindan juga menyalurkan santunan kepada Panti Asuhan Asy Syarif yang terletak di Plalar, Blimbing, Malang. Panti ini menaungi 15 anak yatim piatu yang membutuhkan perhatian dan dukungan, terdiri dari 5 anak SD, 5 anak SMP, 4 anak SMA, dan 1 anak kuliah. Bantuan sebesar Rp 3 juta rupiah diberikan kepada Ketua Yayasan, Salim, sebagai bentuk kepedulian terhadap masa depan anak-anak asuh di panti tersebut.
Kegiatan ini juga sejalan dengan arahan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman yang menekankan pentingnya peran sektor pertanian dalam membangun kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Kepala BPPSDMP, Idha Widi Arsanti menambahkan bahwa aksi sosial seperti ini merupakan perwujudan dari semangat berbagi dan gotong royong yang menjadi karakter kuat bangsa Indonesia.
Kepala BBPP Ketindan, Nurul Qomariyah menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang selalu dijunjung tinggi oleh BBPP Ketindan sejak lama.
“Kami berharap santunan ini dapat memberikan manfaat bagi anak-anak di Panti Asuhan, serta menjadi motivasi bagi mereka untuk terus bersemangat dalam menempuh pendidikan dan meraih cita-cita serta sebagai generasi penerus bangsa mereka dapat tumbuh menjadi pribadi yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing tinggi” ujar Nurul.
Santunan yang diberikan ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi anak-anak yatim piatu, tidak hanya dari segi materi tetapi juga sebagai dukungan moral agar mereka tetap semangat dalam menggapai cita-cita. BBPP Ketindan berkomitmen untuk terus melanjutkan kegiatan sosial serupa sebagai bagian dari tanggung jawab sosial dan kepedulian terhadap sesama. Humas BBPP Ketindan
rbitkan di lajurpertanian.com dan megapolitannews.com