MALANG – Kementerian Pertanian tidak henti-hentinya menginternalisasikan core values ASN BerAKHLAK di berbagai kesempatan. Sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) dibawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian, Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan juga turut menginternalisasi core values ASN BerAKHLAK.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menegaskan bahwa nilai-nilai dasar BerAKHLAK akan menjadi acuan sebagai dasar penerapan budaya kerja di Kementerian Pertanian untuk mewujudkan birokrasi organisasi yang sehat, transparan serta akuntabel.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) kembali menggelar Survei Budaya Kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) 2024. Survei tersebut antara lain Survei Indeks BerAKHLAK dan Survei Employee Engagement. Survei Budaya Kerja ASN bertujuan untuk mengetahui tingkat kesehatan budaya organisasi sebagai bentuk implementasi BerAKHLAK, mengetahui keselarasan antara nilai pribadi dan organisasi, mengetahui sejauh mana tingkat keterikatan pegawai untuk berkomitmen sebagai ASN, mengetahui daya tarik bagi targeted talent untuk bergabung menjadi ASN, serta mengevaluasi komitmen Instansi Pemerintah dalam internalisasi BerAKHLAK. Survei budaya kerja lingkup Kementerian Pertanian dilaksanakan pada tanggal 22 – 27 September 2024.
Di BBPP Ketindan, pelaksanaan internalisasi Core Values ASN BerAKHLAK kembali dilaksanakan bersamaan dengan dilaksanakannya internalisasi sosialisasi Survey Budaya Kerja ASN, kode etik ASN, dan sosisalisasi program-program strategis Kementerian Pertanian kepada seluruh pegawai lingkup BBPP Ketindan, pada 26/09/2024.
Dalam kesempatan lain, Kepala BPPSDMP, Idha Widi Arsanti menekankan pentingnya menyiapkan mental dan karakter serta profesionalisme dan integritas para ASN Kementan sedini mungkin melalui upaya-upaya pre-emptif dan preventif melalui pembinaan secara berkelanjutan untuk menginternalisasi nilai-nilai tersebut.
“Harapannya, para ASN dapat terus mengembangkan kemampuannya dalam berinovasi dan adaptif di era global,”tegas Santi.
Kepala BBPP Ketindan, Nurul Qomariyah, dalam sambutan dan arahannya mengatakan, sebagai institusi pelatihan pertanian, BBPP Ketindan memiliki tanggung jawab besar untuk membentuk dan membina tenaga kerja yang profesional, kompeten, dan memiliki semangat kerja yang tinggi.
Dalam internalisasi core values ASN BerAKHLAK, Nurul menjelaskan kembali tentang panduan perilaku kinerja dan kode etik pegawai mulai dari kewajiban, larangan dan sanksi. Kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi Survei Budaya Kerja Aparatur Sipil Negara dan menyampaikan bahwa pada tahun 2023 indeks Budaya Kerja BerAKHLAK Kementerian Pertanian sebesar 63,90 % pada tahun 2024 ini Kementerian Pertanian menargetkan mencapai 80% artinya ada lompatan yang cukup besar sekitar 16,10 % yang harus diraih oleh Kementerian Pertanian.
“Melalui sosialisasi ini saya harapkan seluruh ASN lingkup BBPP Ketindan dapat berperan aktif dan berkontribusi positif dalam pelaksanaan survei agar diperoleh indeks budaya kerja lingkup Kementerian Pertanian dengan hasil yang memuaskan. Saya menghimbau tanggal 26 September seluruh ASN BBPP Ketindan bisa menyelesaikan survei tersebut,”ajak Nurul kepada semua ASN.
Setelah sosialisasi Survei Budaya Kerja Aparatur Sipil Negara, Kepala BBPP Ketindan menjelaskan lebih lanjut tentang tiga program utama Kementan yakni optimalisasi lahan (Oplah) dalam rangka pemanfaatan lahan rawa, perluasan areal tanam (PAT) melalui pompanisasi, penanaman padi gogo dengan cara tumpang sisip. Serta pertanian modern dimana BBPP Ketindan mempunyai tugas dan tanggung jawab di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan bersama dengan Polbangtan Manokwari.
“Saya rasa sangat penting sekali bagi semua pegawai di BBPP Ketindan untuk mengetahui dan memahami dengan jelas program-program yang tengah dijalankan oleh Kementerian Pertanian saat ini. Keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh kinerja individu, tetapi juga oleh kolaborasi tim. Dengan semangat gotong royong, kita dapat mencapai tujuan bersama lebih cepat dan lebih efektif,”lanjutnya.
Di akhir arahannya, Nurul Qomariyah mendorong semua pegawai agar terus mengimplementasikan semua nilai-nilai ASN BerAKHLAK dalam setiap aspek pekerjaan di BBPP Ketindan. Serta tak lupa memberikan dukungan untuk program-program Kementerian Pertanian yang selalu didiseminasikan melalui media sosial dengan cara salah satunya like, comment, dan share/ repost postingan-postingan dari Kementerian Pertanian, Menteri Pertanian, Wakil Menteri Pertanian, dan unit kerja lainnya.
Diterbitkan di lajurpertanian.com dan swadayaonline.com
