Sebanyak enam orang dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Palembang melaksanakan studi tiru dan pembelajaran program kerja serta layanan edukasi dan pelatihan ke Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan pada 13/06/2024 lalu.
Kegiatan dilaksanakan dalam rangka bertukar informasi, belajar secara langsung dengan menggali bagaimana program kerja dan layanan edukasi/ pelatihan di BBPP Ketindan. Diantaranya yaitu sertifikasi profesi penyuluh, pelatihan teknis dan fungsional, konsultasi agribisnis, dan penyuluhan pertanian.
Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Dinas dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Palembang, Ricky Fernadi, saat diterima beserta rombongan di BBPP Ketindan.
“Kami membawa rombongan bertujuan untuk meningkatkan kapasita SDM kami di Kota Palembang,” tutur Ricky.
Ricky menjelaskan bahwa luas lahan sawah 3409 Ha, perkebunan 282 Ha, karet 444 Ha. Sedangkan kelembagaan pertanian sebanyak 347 poktan, 25 gapoktan, 4 balai penyuluh pertanian dan penyuluh pertanian sebanyak 39 orang.
”SDM penyuluh kami masih kurang dan peningkatan kapasitas penyuluh, petani, dan petugas teknis lainnya sangat diperlukan untuk kemajuan pertanian di Kota Palembang,”tambah Ricky.
Sementara itu, menurut Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi mengatakan, penyuluh pertanian berperan sebagai jembatan vital antara petani dengan informasi teknis, inovasi, dan praktik pertanian terbaru yang dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani.
“Mereka juga berperan dalam memfasilitasi adopsi teknologi pertanian yang berkelanjutan. Penyuluh pertanian memiliki tugas dan fungsi penting dalam meningkatkan produktivitas pertanian,” kata Dedi.
Bahwa sudah sepatutnyalah SDM pertanian harus bergerak bersama untuk meningkatkan produktivitas dan produksi pertanian.
Dalam kegiatan kunjungan di BBPP Ketindan, rombongan diterima secara langsung oleh Ketua Kelompok Substansi Penyelenggara Pelatihan, Tuban, yang mewakili Kepala BBPP Ketindan, didampingi oleh Ketua Tim Kerja Program dan Kerjasama, Musdalipah, beserta sejumlah pejabat fungsional widyaiswara dan pranata humas.
“Kami mengucapkan selamat datang kepada peserta kunjungan studi tiru dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Palembang. Dan kami berkomitmen memberikan pelayanan optimal kepada siapapun atau semua stakeholder, melayani apa yang dibutuhkan. Melalui kegiatan ini Bapak Ibu akan mengetahui program kerja dan hal lainnya yang menjadi kebutuhan Bapak Ibu semuanya untuk bisa dipelajari bersama,” jelas Tuban.
Melalui kegiatan tersebut, juga dijelaskan tentang mekanisme kerjasama pelatihan, sertifikasi, edukasi, dan ketenagaan beserta standar biaya sesuai dengan peraturan yang ditetapkan.
Diakhir sesi diskusi, Tuban mengatakan, bahwa kedepannya terdapat kerjasama dan kolaborasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Palembang dengan BBPP Ketindan untuk keberlanjutan dari kegiatan studi tiru.
Diterbitkan di lajurpertanian.com dan swadayaonlie.com
