Dalam rangka percepatan musim tanam untuk peningkatan produksi pertanian dan perikanan, Bupati Batang Hari, Mhd. Fadhil Arief menghadiri kegiatan tersebut sekaligus menyerahkan alat dan mesin pertanian tahu 2024.
Dengan tema “Menuju Batang Hari Maju dan Batang Hari Tangguh 2024”, kegiatan yang bertempat di Serambi Rumah Dinas Bupati Batang Hari, bertujuan untuk menampung semua aspirasi petani, menerima saran masukan dan pertanyaan serta keluhan, mempersatukan persepsi para petani dalam rangka percepatan peningkatan produksi pertanian dan perluasan tambah tanam.
Turut hadir pada acara tersebut Kepala Bank Jambi, Heri Gunawan, Asisten Setda Batang Hari, Kepala OPD dan Camat Se-Kabupaten Batang Hari, Penyuluh Kabupaten Batang Hari, KTNA, dan perwakilan petani.
Berbagai pertanyaan dilontarkan oleh petani kepada Bupati dan Kepala Dinas terkait, mulai dari pengolahan dan optimasi lahan, JUT (jalan usaha tani), pengadaan proposal bantuan alsintan, pengadaan bibit, pupuk dan obat-obatan, penanganan mulai benih, budidaya, hingga penanganan pasca panen.
Mhd Fadil Arief mengatakan, untuk mencapai keberhasilan di bidang pertanian tidak bisa lepas dari peran serta dukungan kelompok tani dan petugas dalam hal ini penyuluh pertanian.
“Kelompok tani dalam percepatan swasembada pangan harus didorong seoptimal mungkin, guna mengurangi impor pangan, karena melemahnya peran kelompok tani dewasa ini, sangat banyak dipengaruhi alih fungsi lahan, faktor sosial budaya, serta kepentingan pribadi,”jelas Bupati.
Ia menambahkan, bahwa penguatan kelompok tani sebagai ujung tombak dalam pencapaian swasembada pangan perlu dilakukan. Pemerintah Kabupaten Batang Hari akan selalu memfasilitasi kepentingan petani dalam upaya peningkatan kesejahteraan petani, melalui perbaikan jaringan irigasi, adopsi teknologi, dan bantuan saran prasarana pertanian.
Dengan adanya bantuan alsintan dari dana CSR Bank JAMBI berupa hand tracktor, cultivator, mesin pompa air, power sprayer, diharapkan membantu petani Kabupaten Batang Hari melaksanakan usaha taninya yang nantinya diharapkan secara nasional mampu mencapai swasembada beras. Hal ini seperti dijelaskan oleh Heri Gunawan, selaku Dirut Bank Jambi.
Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Batang Hari, Farizal, mengatakan, kegiatan rembug tani ini untuk menghimpun dan memfasilitasi petani guna memberikan masukan kepada pemerintah Kabupaten Batang Hari berkaitan dengan permasalahan-permasalahan di bidang pertanian serta upaya pemecahannya.
“Rembug tani ini untuk memperkenalkan dan menambah wawasan kepada para petani dengan perkembangan teknologi pertanian,” kata Farizal.
Diterbitkan di swadayaonline.com
